BENGKULUSATUNEWS.COM | Bengkulu – Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin hadir menyaksikan pengukuhan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Provinsi Bengkulu.
Dalam sambutannya pada Rabu (3/5) di Balai Raya Semarak Bengkulu itu, Wapres Ma'ruf Amin menerangkan keuangan syariah dan industri halal merupakan potensi untuk dikembangkan.
“Saya berharap KDEKS Provinsi Bengkulu agar dapat menjadi motor penggerak dan dirijen percepatan inplementasi program ekonomi syariah, serta penyelaras gerak segenap stake holder ekonomi dan keuangan syariah,” ujar Wapres.
Wapres juga berharap KDEKS Bengkulu agar dapat menggali potensi daerah di sektor ekonomi syariah, mendorong kemudahan masyarakat mengakses produk perbankan syariah.
Lalu sebagai pendorong alternatif pembiayaan syariah untuk pembangunan, mendorong digitalisasi koperasi simpan pinjam pembiayaan syariah serta IKMS berbasis masjid dan pesantren dan lainnya.
“Saya meminta percepatan sertifikasi halal agar diprioritaskan, baik itu untuk rumah potong hewan maupun UMKM,” kata Rohidin yang juga menerangkan potensi keuangan dan ekonomi syariah di Provinsi Bengkulu cukup besar.
Dijelaskan Gubernur Rohidin, data penyaluran kredit syariah pada Maret 2022 sebesar 2.14 triliun. Kemudian Maret 2023 menyentuh 3.21 triliun.
Sedangkan penghimpunan dan penyaluran zakat infak dan sedekah di tingkat Provinsi Bengkulu pada 2022 sejumlah 5.017.217.447 dan penyalurannya sebesar 5.939.749.145.
“Saya harapkan KDEKS Bengkulu dapat mengawal pengelolaan zakat untuk membantu program sosial dan pengentasan kemiskinan ekstrem serta pemberdayaan usaha mikro kecil,” pungkas Rohidin.(266)